Rabu, 28 Maret 2018

Sejiwa dan Sejalan Part 2

Assalamualaikum Wr. Wb ....
Pada bulan Februari kemarin, tepatnya tangal 28 Februari 2018, saya baru pertama kali meyaksikan sunset yang begitu indah, dan baru pertama juga melihat sunset dari ketinggian (maklum). bersyukur banget ya, disaat telah lelah berkegiatan, mengerjakan persiapan Lomba Karang Taruna, hingga akhirnya presentasi walau sangat apa adanya sekali. tapi good job banget buat temen2 Karang Taruna Desa saya, karena mereka sudah menampilkan sebisa yang kita bisa, hasil serahkan Allah. dan sorenya , alhamdulillah Allah masih beri hadiah indah matahari terbenam dengan begitu sempurna diatas bukit teletubies. semburat lembut senja, berwarna orange kuning menghitam yang pada akhirnya menghitam.  Subhanallah .. 




Kalian tau es serut depan bethesda ? dari sekian banyak es serut, entah mengapa depan Rumah sakit bethesda, menjadi es serut favorit saya. hehehe setiap kali pikiran dan hati ini bergumam tak sedap, saya selalu berlari untuk mendinginkan menggunakan es .. es bagi saya bisa dalam bentuk es beneran, bisa juga buku, serta anak-anak dirumah. setiap apa yang kita kerjakan, entah itu kegiatan kita yang tidak menentu, para pekerja kantor, dan segala macam kegiatan, sampai yang paling kita gemari sekalipun, pasti akan merasakan yang namanya "jenuh" , bahkan saya pun yang hanya tinggal mempunyai tanggung jawab skripsi, merasakan jenuh kadang. tapi jenuh itu dapat kita atasi lho , dari sudut pandanga saya yang pertama :
  1. pertama sholat, kenapa ? karena sebelum hati ini memasuki wilayah yang lebih jauh, kita bisa menenangkan problem kita dengan sholat. yakin deh, kalau kamu khusyuk, ketenangan akan kau dapatkan dengan rasa2 yang belum pernah dirasakan sebelumnya
  2. mandi keramas, wkwkwkw saya entah kenapa, mandi keramas dapat menghilangkan  kuman2 yang ada di kepala
  3. makan, wkwkwk yang katanya semakin stress kita, tingkat nafsu makan kita bertambah (kalau saya). 
  4. ndengerin lagu nge beats
  5. main ukulele
  6. ndengerin lagu mellow juga nggak papa sih, asalkan mellownya yang membangun hahaha
nah, begitu tips menghilangkan galau, jenuh, dan semacamnya. oiya soal es serut tadi, ada kalanya teman-teman mencobanya, walau emang nggak se terkenal Thai Tea, tapi terkadang yang tak terkenal itu yang mempunyai daya pikat tersendiri bagi orang-orang tertentu (seperti saya yang terkadang lebih little interest dengan hal-hal kecil yang tak banyak orang mengenalinya). kebahagiaan tersendiri bagi saya untuk lebih bisa lebih memahami seluk beluk dari berbagai hal kecil itu, karena di era yang sudah semakin "gas-gas'an " ini sebut saya, sudha semakin banyak orang melupakan dan terlena dengan misal : pernah nggak saat kalian lewat di jalan, trus ketemua sama bapak2 penjual sapu atau penjual tape atau semacamnya, sudah paruh baya tapi masih trengginas sekali berjualan, pernah nggak kalian tiba2 saat lewat mendoakan dalam hati (Ya Allah, karuniakan rezeki bagi orang2 yang berusia senja yang baru saja saya temui, masih semangat di usianya untuk mencari rezeki yang halal), pernah kah temn2 bergumam dalam hati seperti itu ? kalau pernah, seberapa sering ? heheheh (seringkan). hal sekecil itu sih yang membuat saya selalu menerima hari-hari dengan penuh syukur, walau kadang dongkol marah dan sedih menyerang, namun insyaAllah, apabila kita berusaha kasih mantra ke hidup kita "ikhlas,,,ikhlas ,,, ikhlas ,,,,, bimsalabim Allah nggak akan pernah tinggal diem" hehehehehehehe 


Tepat pada tanggal 25 Maret 2018 kemarin, belum lama juga, saya mengikuti "sekolah kota sekolah desa" sudah lama saya mengetahui komunitas ini, komunitas Ketjil Bergerak. komunitas ini memang bergerak di bidang sosial, konsen kepada generasi muda untuk bisa membangun skill dari dirinya sendiri dengan cara pemberdayaan melalui lingkungan sekitar. seru, banyak ilmu, dan menyenangkan sekaligus mengenyangkan wkwkwk. eh benar sekali, saat ada testimoni di akhir acara, salah satu peserta yang semua adalah anak-anak muda yang peduli memberikan testimoni bahwa acara ini sangat menggairahkan, dalam arti kita semakin tersentak untuk terus berkarya, dan berbuat sesuai dengan apa yang kita bisa. tentunya niat kita "tulus" bahwa apa yang kita cari di dunia ini tidak sebatas hanya untuk dunia. keren nih testimoninya. acara kemarin banyak sekali ilmu yang membuat saya belajar banyak. hingga pada akhirnya rangkaian acara tersebut ditutup dengan membuat group whatsApp. apa saja yang disampaikan selama acara ? tentunya banyak.. semua pemateri yang hadir sudah sangat ekspert di Karang Taruna masing-masing. mulai dari yang bukan apa-apa, pengurus atau pengelola desa wisata hingga ada yang sudah menjadi sekdes sekarang. hehehe

Selalu kagum dengan orang-orang seperti itu ya, notabene dia aktif dalam suatu organisasi, hingga pada akhirnya dia mencapai posisi yang tak biasa. bukan merasa iri dan ingin, hanya menjadi semangat saja bagi diri saya untuk tetap semangat, bahwa apa yang akan kita capai kelak sama sekali belum kita ketahui, namun yang kita lakukan setiap hari akan menentukan kita seperti apa . 
belum begitu jelas dan belum kepo banyak soal founder Ketjil Bergerak, yang jelas saat saya datang disetiap acara pertemuan komunitas yang bergerak dibidang edukasi, saya selalu menemukan orang yang sejiwa dan sejalan dan hati saya, beberpa pemuda yang saya ajak ngbrol pada saat acara, juga mempunyai pemikiran bagaimana cara men edukasi anak desa sekrng dengan cara yang baik. pembahasan di group pun, tak melenceng soal literasi, pemberdayaan anak, dan kampung edukasi. 

percaya perkataan Guru saat sekolah di SMA "Allah nggak pernah salah dalam menempatkan" (terbukti benar)


lanjut di ceritaaa ......
beberapa terakhir ini, sudah ada 3 orang yang meminta saya untuk mengisi sebuah acara launching literasi untuk bercerita pengalaman dan mendongeng melalui media ukulele. namun mungkin Allah belum mengijinkanku untuk "meng-iyakan" permintaan tersebut. selalu waktu belum tepat saat permintaan itu datang. nyesel, iya nyesel. tapi nggak nyesel2 banget. masih banyak jalan. terkadang ragu. ilmu masih cetek, belum apa2 juga, sudah ada yang menghubungi untuk mengisi acara. 
biarkan terkadang semua mengalir seperti air, sesuatu hal apapun ndak bisa kita paksa maupun kita kejar banget. semua akan datang dengan tepat dan pas. apabila sudah waktunya semua akan terlihat begitu serasi. yakin.


 sekian ...
wassalamualaikum Wr. Wb








Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menentukan Arah Angin

Syahdunya sore ditengah rinai yang turun ini membawaku pada sebuah layar netbook dan membuka sebuah laman blog yang sudah terlalu lama tida...